NewsINH, Ramallah – Seorang pemuda Palestina, dan seorang anak di bawah umur, terluka tembakan dalam serangan pasukan Israel di desa Nabi Saleh, sebelah utara kota Ramallah, Tepi Barat pada Minggu (29/1/2023).
Sumber-sumber lokal seperti dikutip dari kantor berita Palestina, Wafa mengatakan penyerbuan pasukan Israel dengan senjata lengkap ini memicun kerusukan antara warga sipil Palestina dengan pasukan bersenjata Israel.
Tentara Israel secara sengaja melepaskan tembakan kekerumunan warga yang mengakibatkan seorang pemuda berusia 22 tahun dmengalami luka tembak dibagian kakinya, dan seorang anak berusia 13 tahun tertembak perulu karet berlapis baja.
Semenetara itu dilokasi yang berbeda, yakni didekat kota tua Al Quds atau Yerusalem, satu lagi Pemuda Palestina juga mengalami luka tembak yang cukup serius akibat terkena peluru tajam.
Korban tertembak pada Minggu malam saat bentrokan terjadi antara penduduk Palestina dengan serdadu Israel di kota Jabal al-Mukkaber, di selatan kota Yerusalem yang diduduki.
Menurut koresponden Wafa, konfrontasi pecah antara pemuda Palestina dan pasukan Israel setelah mereka melakukan penyerbuan ke kota tersebut dan menembakkan peluru tajam serta bom suara dan gas air mata ke arah pengunjuk rasa.
Kekerasan yang dilakukan pasukan Israel di kawasan Tepi Barat, Palestina hampir setiap hari terjadi, sebelumnya 9 nyawa warga Palestina melayang akibat dibunuh pasukan Israel di Kamp Pengungsi kota Jenin.
