NewsINH, Gaza – Militer Israel kembali melakukan serangan udara ke kawasan Jalur Gaza Palestina. Sejumlah roket zionis menargetkan fasilitas roket bawah tanah milik pejuang kemerdekaan Palestina yang berbasis di Gaza yakni Hamas.
Juru bicara militer Israel, seperti dilansir dari dari haaretz, Jum’at (4/11/2022), mengeklaim baha serangan kali ini merupakan serangan balasan setelah empat roket pasukan pejuang Palestina ditembakkan dari Gaza, tiga di antaranya jatuh di dalam kantong dan satu berhasil dicegat oleh sistem pertahanan rudal pertahanan Iron Dome.
Sirene roket berbunyi di kibbutzim yang berbatasan dengan kantong Gaza untuk pertama kalinya sejak bentrokan Israel dengan Jihad Islam di Gaza pada Agustus kemarin.
Tentara Israel mengatakan mereka menyerang fasilitas militer bawah tanah di Jalur Gaza tengah Jumat malam, sebagai tanggapan atas tembakan roket sebelumnya dari daerah kantong Palestina. Menurut IDF, fasilitas Hamas digunakan untuk “mengembangkan dan memproduksi rudal.”
Ini adalah pertama kalinya Israel menyerang sasaran di Gaza sejak Operasi Breaking Dawn awal tahun ini.
Dalam sebuah pernyataan, militer Israel mengatakan bahwa, “pesawat tempur Israel menyerang fasilitas militer bawah tanah di Gaza tengah, yang digunakan untuk pengembangan dan pembuatan roket yang ditembakkan oleh organisasi teroris Hamas di Jalur Gaza.
Serangan itu dimulai sebagai tanggapan atas peluncuran rentetan rudal dari Jalur Gaza ke Israel pada Kamis malam dan akan menghalangi upaya persenjataan milik Hamas. Hamas bertanggung jawab atas apa yang terjadi di dalam Jalur Gaza.
Sumber: haaretz