NewsINH, Bogor – Lembaga kemanusiaanm International Networking Humanitarian (INH) bersama Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) mengadakan pelatihan kerelawanan sinergi untuk selamatkan negeri.
Kegiatan pelatihan kerelawanan INH ini disupport Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Tujuan sasaran atau target dari kegiatan ini adalah menolong korban – korban bencana alam di seluruh negeri. Seperti diketahui, pada 2024 lalu berdasarkan data BNPB, tercatat 2.107 bencana alam di Indonesia sepanjang tahun 2024.
Bencana banjir mendominasi bencana alam di Indonesia, dengan jumlah yang sangat besar, lalu disusul bencana kebakaran, tanah longsor, gempa bumi, kekeringan, geelombang pasang, abrasi dan erupsi gunung berapi.
“Hari ini INH bersama PSHT melakukan pelatihan kerelawanan dalam siap siaga dan tanggap darurat bencana alam, kami dibantu oleh Basarnas dan BNPB,” kata Presiden Direktur IN Luqmanul Hakim, Sabtu (22/2/2025).
Luqmanul Hakim menerangkan selain diberikan materi siap siaga dan tanggap bencana alam, PSHT juga diberikan pelatihan funrising, marketing, media dan lainnya.
“Usai diberikan pelatihan atau pembekalan materi, maka mereka bisa menerapkan kerelawanan sinergi untuk selamatkan negeri di wilayahnya masing-masing. Kebetulan PSHT adalah organisasi perguruan silat terbesar seIndonesia dan ada cabangnya dimana-mana,” terangnya.
Humas PSHT Yugianto menuturkan bahwa jajarannya siap melakukan aksi bersama INH dan lainnya untuk selamatkan negeri.
Apalagi, jauh sebelumnya sekitar pada Tahun 2020, PSHT memiliki sub organisasi yaitu Terate Peduli, yang bertujuan untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana.
“PSHT selalu siap bersinergi dan berkolaborasi demi meringankan beban masyarakat yang menjadi korban bencana, terlebih bencana alam,” tutur Yugianto.
Yugianto melanjutkan bahwa PSHT peduli dalam hal menyelamatkan negeri Indonesia, khususnya dalam bidang kemanusiaan, termasuk bedah rumah atau merehabilitasi rumah tidak layak huni (Rutilahu).
“INH dan PSHT sangat sinkron, kami sama – sama relawan di bidang kemanusiaan,” pungkasnya. (***)