NewsINH, Ramallah – Pasukan pendudukan Israel kembali melakukan penangkapan terhadap 15 warga Palestina disejumlah wilayah pendudukan di kawasan Tepi Barat, Palestina, tiga orang diantaranya masih remaja berusia 17 tahun.
Sumber keamanan Palestina, seperti di lansir dari kantor berita Palestina Wafa, Selasa (9/11/2022) mengatakan bahwa ketiga remaja yang ikut diangkut pasukan pendudukan tersebut berasal dari kota Turmus Ayya, utara Ramallah, tetapi ditahan di desa Deir Jarir, timur Ramallah.
Enam warga kamp pengungsi Jalazon lainnya di Ramallah juga ditahan pagi ini menyusul penggerebekan besar-besaran di kamp tersebut dan penggeledahan secara menyeluruh dan merusak beberapa fasilitas milik dalam rumah milik warga Palestina.
Sementara itu, di distrik Ramallah, tentara Israel juga menahan seorang penduduk kota Ramon, timur laut Ramallah, ketika dia melewati sebuah pos pemeriksaan di dekat pemukiman ilegal Ofra.
“Tiga warga Palestina lainnya ditahan dari distrik Nablus, termasuk seorang pria yang putranya ditahan pekan lalu,” kata sumber tersebut menjelaskan.
Di Tubas di Lembah Yordan utara, tentara menahan seorang pemuda Palestina setelah membobol dan menggeledah rumah keluarganya. Seorang pemuda Palestina ditahan di Yerusalem Timur yang diduduki setelah penggerebekan di rumah keluarganya di lingkungan Silwan, sementara dua anak lainnya dipanggil untuk diinterogasi.
Kekerasan dan penahanan terhadap warga Palestina di wilayah pendudukan kerap kali terjadi, keamanan dan kenyamanan warga Palestina selalu dalam bahaya dan ancaman pasukan pendudukan Israel.