NewsINH, Jakarta – Kebersihan dan kesucian rumah ibadah menjadi point penting dalam kenyamanan dan kekhusyuhan setiap umat muslim saat melaksanakan ibadah baik di masjid maupun musolah. Oleh karena itu, Lembaga Kemanusiaan International Networking for Humanitarian atau INH terus menggencarkan program bersih-bersih rumah ibadah.
“Target kami ada seribu rumah ibadah baik itu masjid maupun musolah yang tersebar di pelosok negeri,” kata Lukmanul Hakim Presiden Direktur INH saat berdiskusi santai dengan pengurus Lembaga Takmir Masjid Nahdlatul Ulama, di Jakarta, Rabu (2/8/2023) kemarin.
Saat ini, kata Lukman program tersebut sudah berjalan. Namun kemudian untuk dapat mensukseskan dan melebarkan wilayah penyaluran ia mengajak kepada lembaga lain agar ikut terlibat dalam program tersebut.
“Alhamdulillah respon dari pengurus LPM PBNU dan DMI sangat positif,semoga saja kedepanya bisa bersinergis untuk membersikan dan mensucikan rumah-rumah ibadah tersebut, sehingga para jemaah akan lebih nyaman dan khusyu dalam melaksanakan kegiatan keagamaan,” harapnya.
Ia pun berterimakasih kepada para aghniya dan dotur yang sudah menitipkan rezekinya kepada lembaga INH, semoga saja apa yang menjadi harapan bersama bisa terwujudkan.
Sementara itu, Sekretaris LPM PBNU Munawar Fuad Nuh saat menerima kunjungan pengurus INH menyambut positif dengan tangan terbuka untuk program bersih-bersih rumah ibadah.
“Terimakasih semoga kedepanya kita bisa bersinergi dalam program yang sangat baik dan mulia ini,” kata Bang Fuad sapaan akrabnya yang juga merupakan pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) Pusat.
Ia berpesan agar INH lebih mematangkan lagi konsep program tersebut, sehingga kegiatan ini bisa berjalan dengan maksimal dan manfaatnya bisa dirasakan oleh umat.
(Tim Media)