OKI Kutuk Kejahatan Israel dan Serukan Perlindungan Internasional untuk Rakyat Palestina

OKI Kutuk Kejahatan Israel dan Serukan Perlindungan Internasional untuk Rakyat Palestina

NewsINH, Jeddah – Kejahatan perang dan kekerasan yang dilakukan baik tentara Israel maupun pemukim ilegal Israel terhadap rakyat Palestina terus mendapatkan perhatian publik internasional. Pasalnya, kekerasan demi kekerasan kerap dialami oleh warga Palestina, tak heran banyak warga sipil yang tak berdosa menjadi korban penganiayaan berujung kematian.

Menanggapi hal tersebut, Sekretariat Jenderal Organisasi Kerjasama Islam (OKI) mengutuk apa yang digambarkan sebagai “kejahatan mengerikan yang dilakukan oleh pasukan pendudukan Israel di kamp Jenin, yang menyebabkan enam martir dan sejumlah warga Palestina yang terluka, serta berlanjutnya tindakan kekerasan dan intimidasi yang dilakukan oleh pemukim ekstremis di kota Hawara, Palestina.

“Apapun bentuk kekerasan yang merupakan perpanjangan penderitaan rakyat Palestina yang jelas dari agresi terbuka Israel terhadap rakyat Palestina dalam pelanggaran terang-terangan hukum kemanusiaan internasional.” katanya.

OKI menganggap pendudukan Israel harus “bertanggung jawab penuh atas konsekuensi dari kejahatan dan agresi yang berkelanjutan yang akan meningkatkan ketegangan dan ketidakstabilan di wilayah tersebut.

Ia menyerukan pada saat yang sama para aktor internasional untuk campur tangan guna menghentikan kejahatan terus-menerus Israel di seluruh wilayah Palestina yang diduduki, termasuk kota Al-Qods Al-Sherif, dan untuk memberikan perlindungan internasional bagi rakyat Palestina.

 

Sumber: Wafa

#Donasi Palestina

Liga Arab Desak DK PBB Berikan Perlindungan untuk Rakyat Palestina

Liga Arab Desak DK PBB Berikan Perlindungan untuk Rakyat Palestina

NewsINH, Cairo – Sekretaris Jenderal Liga Arab Ahmed Aboul-Gheit mengatakan bahwa Dewan Keamanan PBB dapat memberikan perlindungan bagi rakyat Palestina dengan mengeluarkan resolusi berdasarkan Bab VII Piagam PBB. Hal itu disampaikannya saat jumpa pers di Kairo usai sidang ke-159 Dewan Liga Arab tingkat menteri luar negeri, Rabu (8/3/2023) malam waktu setempat.

“Ada banyak resolusi internasional yang dikeluarkan mengenai ketentuan perlindungan internasional bagi rakyat Palestina, tetapi badan yang harus mengeluarkan resolusi agar efektif adalah Dewan Keamanan, namun tidak melakukannya,” kata Aboul-Gheit.

Dia menunjukkan bahwa Dewan Keamanan PBB adalah badan yang dipercaya untuk mengeluarkan resolusi di bawah Bab VII Piagam PBB untuk membentuk kekuatan untuk melindungi warga Palestina dari serangan Israel.

Sekretaris Jenderal Liga Arab mengatakan bahwa kepemimpinan Palestina akan berinteraksi dalam beberapa bulan mendatang dengan Majelis Umum PBB dan Dewan Keamanan untuk mencapai tujuan ini.

Sementara itu, Dewan Kerjasama Teluk mengutuk serangan Israel terhadap kamp pengungsi di Kota Jenin, Tepi Barat yang menelan 6 korban jiwa dan puluhan orang lainya luka-luka. Menurutnya, tindakan penyeragan terhadap warga sipil merupakan bentuk pelanggaran hak asasi dan harus diadili di mahkamah international.

Sekretaris Jenderal Dewan Kerjasama Teluk, Jassem Mohammad Al-Budaiwi, meminta masyarakat internasional untuk segera bertindak menghentikan agresi Israel, menekankan bahwa mereka adalah pelanggaran mencolok terhadap resolusi legitimasi internasional mengenai masalah Palestina.

Dia menekankan pentingnya memberikan perlindungan yang diperlukan bagi rakyat Palestina dan mendukung upaya regional dan internasional untuk memajukan proses perdamaian di Timur Tengah.

Al-Budaiwi menegaskan kembali posisi negara-negara GCC terhadap isu Palestina yang menjadi isu utama bagi bangsa Arab dan Muslim, serta dukungan terhadap berdirinya negara Palestina merdeka di dalam perbatasan 4 Juni 1967, dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya.

 

Sumber: Wafa

#Donasi Palestina

Tembak “Sporadis” Tentara Israel Melukai 2 Warga Sipil Palestina di Jalur Gaza

Tembak “Sporadis” Tentara Israel Melukai 2 Warga Sipil Palestina di Jalur Gaza

NewsINH, Gaza – Dua warga sipil Palestina di Jalur Gaza mengalami luka tembak dalam aksi penyerangan pasukan Israel disebelah timur Khan Younis, di Selatan Jalur Gaza, Palestina. Rabu (8/3/2023) kemarin waktu setempat.

Dilansir dari kantr berita Palestina, Wafa, dua orang warga yang mengalami luka tembak itu kondisinya cukup parah, keduanya langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis.

“Dua orang  korban penembakan Israel di sebuah situs di timur Khan Younis, di selatan Jalur Gaza, kondisinya cukup parah dan sekrang dalam penanganan medis oleh tim dokter,” tulis lapor koresponden Wafa.

Dia mengatakan bahwa tank-tank Israel yang ditempatkan di dekat pagar perbatasan dengan Khan Younis mereka menembakkan beberapa peluru secara sporadis ke sebuah lokasi dan peternakan di sebelah timur kota.

“Tak hanya itu, drone Israel serdadu Israel juga telah terbang di atas Gaza sejak tadi malam,” katanya.

Sementara itu di Kota Hebron, para pemukim ilegal Israel juga melakukan penyerangan terhadap warga sipil Palestina di lingkungan Tal Rumeida di kota Hebron, Tepi Barat selatan. Sejumlah pemukim melemparkan batu dan botol ke warga Palestina di lingkungan itu, yang berada di bawah kendali militer Israel, dan melecehkan mereka secara verbal.

“Bentrokan pecah antara warga Palestina dan tentara Israel di daerah Bab al-Zawiyeh di Hebron di mana tentara menembakkan gas air mata dan bom suara ke arah warga Palestina, sejumlah warga mengalami luka-luka,” pungkasnya.

 

Sumber: Wafa

#Donasi Palestia

Customer Support kami siap menjawab pertanyaan Anda. Tanyakan apa saja kepada kami!